Net Sell Net Buy Asing Terbesar: Saham Apa yang Dijual Dibeli?

Aa1Jd385

Artikel.or.id, JAKARTA – Mengakhiri pekan pertama Agustus 2025, Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) menunjukkan performa yang menarik. Meskipun berhasil menutup perdagangan Jumat (1/8/2025) dengan penguatan signifikan, IHSG secara kumulatif dalam sepekan masih membukukan koreksi tipis, mencerminkan dinamika pasar saham yang penuh tantangan.

Berdasarkan data resmi dari Bursa Efek Indonesia (BEI) yang diakses melalui RTI, IHSG berhasil melesat 0,71% atau setara dengan 53,43 poin, mengakhiri perdagangan Jumat di level 7.537,76. Kinerja impresif di hari terakhir pekan ini sedikit meredam pelemahan, meskipun secara keseluruhan dalam sepekan, Indeks Harga Saham Gabungan ini tetap terkoreksi tipis sebesar 0,08%.

Aktivitas perdagangan pada Jumat menunjukkan volume transaksi yang cukup tinggi, mencapai 29,09 miliar saham dengan total nilai mencapai Rp 14,97 triliun. Data ini mencerminkan dinamika pasar yang menarik, di mana sebanyak 357 saham berhasil menguat, 255 saham melemah, dan 189 saham lainnya terpantau stagnan.

Namun, di balik penguatan harian IHSG, pergerakan investor asing justru menunjukkan tren aksi jual bersih (net sell). Pada Jumat saja, investor asing membukukan net sell sebesar Rp 74,04 miliar di seluruh pasar. Angka ini kian membengkak jika dilihat secara kumulatif dalam sepekan terakhir, di mana total net sell asing mencapai angka fantastis Rp 2,50 triliun, mengindikasikan sentimen hati-hati dari investor global terhadap pasar saham domestik.

Dominasi aksi jual asing ini terlihat jelas pada beberapa saham unggulan. Berikut adalah 10 saham yang paling banyak dilepas oleh investor asing sepanjang pekan lalu:

1. PT Bank Central Asia Tbk (BBCA) Rp 2,14 triliun
2. PT Bank Mandiri Tbk (BMRI) Rp 1,07 triliun
3. PT Aneka Tambang Tbk (ANTM) Rp 216,61 miliar
4. PT Indofood CBP Sukses Makmur Tbk (ICBP) Rp 157,43 miliar
5. PT Bank Negara Indonesia Tbk (BBNI) Rp 155,19 miliar
6. PT Pantai Indah Kapuk Dua Tbk (PANI) Rp 81,4 miliar
7. PT Pertamina Geothermal Energy Tbk (PGEO) Rp 75,91 miliar
8. PT Sarana Menara Nusantara Tbk (TOWR) Rp 68,17 miliar
9. PT Pakuwon Jati Tbk (PWON) Rp 66,81 miliar
10. PT Sumber Alfaria Trijaya Tbk (AMRT) Rp 43,85 miliar

READ :  Utang Dividen Tak Bisa PKPU? Ini Kata Ahli Kepailitan!

BMRI Chart by TradingView

Di sisi lain, di tengah derasnya arus net sell, ada pula sejumlah saham yang menjadi target pembelian bersih (net buy) oleh investor asing. Ini menunjukkan bahwa meskipun ada sentimen pelepasan secara umum, investor asing masih melihat peluang pada emiten tertentu. Berikut adalah 10 saham yang paling banyak dibeli asing dalam sepekan:

1. PT Astra International Tbk (ASII) Rp 386,58 miliar
2. PT GoTo Gojek Tokopedia Tbk (GOTO) Rp 379,53 miliar
3. PT Sentul City Tbk (BKSL) Rp 354,08 miliar
4. PT Telkom Indonesia Tbk (TLKM) Rp 252,98 miliar
5. PT Merdeka Battery Materials Tbk (MBMA) Rp 166,91 miliar
6. PT Barito Renewables Energy Tbk (BREN) Rp 148,29 miliar
7. PT United Tractors Tbk (UNTR) Rp 124,43 miliar
8. PT AKR Corporindo Tbk (AKRA) Rp 61,89 miliar
9. PT Dian Swastatika Sentosa Tbk (DSSA) Rp 60,55 miliar
10. PT Bank Syariah Indonesia Tbk (BRIS) Rp 56,23 miliar

TLKM Chart by TradingView

Mengingat dinamika pasar saham yang terjadi di akhir Juli dan awal Agustus 2025 ini, investor tentunya menantikan proyeksi IHSG dan rekomendasi saham dari berbagai pihak, termasuk Kiwoom Sekuritas, untuk mengarungi pergerakan IHSG selanjutnya.

Related Post