Menulis artikel dan cara mengirim artikel ke media online adalah langkah penting dalam dunia jurnalisme atau blog. Banyak penulis yang ingin artikel mereka dibaca oleh audiens yang lebih luas, dan media online menjadi tempat yang tepat untuk itu.
Namun, mengirimkan artikel ke media online tidak bisa sembarangan. Ada beberapa langkah yang perlu diperhatikan agar artikel kami diterima dan berhasil dipublikasikan. Dalam artikel ini, kami akan membahas langkah-langkah cara mengirim artikel ke media online.
Mengapa Mengirim Artikel ke Media Online?
Sebelum kita masuk ke dalam proses pengiriman artikel, penting untuk memahami mengapa media online menjadi salah satu platform yang tepat untuk berbagi tulisan.
1. Meningkatkan Jangkauan Pembaca
Artikel yang dipublikasikan di media online dapat menjangkau audiens yang lebih luas. Berbeda dengan blog pribadi yang mungkin memiliki audiens terbatas, media online memiliki pembaca yang lebih banyak dan lebih beragam.
2. Meningkatkan Kredibilitas
Mengirim artikel ke media online, terutama yang sudah dikenal, dapat meningkatkan kredibilitas kamu sebagai penulis atau ahli di bidang tertentu. Pembaca cenderung lebih mempercayai artikel yang diterbitkan oleh media yang sudah diakui.
3. Peluang untuk Menjadi Penulis Tamu
Media online sering membuka peluang bagi penulis tamu (guest writer). Ini adalah kesempatan emas untuk menulis di platform yang lebih besar dan membangun reputasi.
Cara Mengirim Artikel ke Media Online

Berikut adalah beberapa cara mengirim artikel ke media online:
1. Pilih Media yang Tepat
Langkah pertama yang harus kamu lakukan adalah memilih media online yang sesuai dengan topik artikel kamu. Media online memiliki berbagai jenis dan fokus yang berbeda, mulai dari berita, lifestyle, kesehatan, hingga teknologi.
- Cari Media dengan Audiens yang Tepat: Pastikan media yang kamu pilih memiliki audiens yang sesuai dengan topik artikel kamu. Misalnya, jika kamu menulis tentang teknologi, pilihlah media yang sering membahas isu-isu teknologi dan memiliki pembaca yang tertarik dnegan topik tersebut.
- Periksa Kualitas dan Kredibilitas Media: Pilih media yang memiliki reputasi baik. Media besar atau yang sudah lama beroperasi cenderung memiliki lebih banyak pembaca dan lebih dihargai kredibilitasnya.
2. Pahami Pedoman Pengiriman Artikel
Setiap media online memiliki pedoman atau ketentuan yang berbeda terkait pengiriman artikel. Hal ini sangat penting agar artikel kamu dapat diproses dengan lancar.
- Baca Pedoman Penulisan: Sebelu, mengirim artikel, pastikan kamu membaca dengan teliti pedoman yang ada di situs web media tersebut. Beberapa media mungkin memiliki persyaratan khusus, seperti panjang artikel, format pengiriman, dan jenis topik yang mereka terima.
- Format Pengiriman: Beberapa media menerima artikel yang dikirim melalui email, sementara yang lain menggunakan formulir pengiriman online atau platform khusus. Pastikan kamu mengikuti petunjuk tersebut dengan tepat agar artikel kamu tidak langsung ditolak.
3. Tulis Artikel yang Berkualitas
Kunci utama agar artikel kamu diterima adalah kualitas tulisan. Artikel yang baik harus informatif, menarik, dan bebas dari kesalahan. Berikut adalah tips menulis artikel yang berkualitas:
- Pilih Topik yang Relevan dan Menarik: Media online lebih cenderung menerima artikel yang memiliki topik yang sedang tren atau relevan dengan audiens mereka. Lakukan riset untuk mengetahui apa yang sedang dibicarakan orang dan pastikan artikel kamu dapat memberikan wawasan baru.
- Gunakan Bahasa yang Jelas dan Mudah Dipahami: Hindari penggunaan jargon yang membingungkan pembaca. Gunakan bahasa yang sederhana dan mudah dipahami, meskipun topiknya kompleks.
- Optimalkan untuk SEO: Agar artikel kamu mudah ditemukan oleh pembaca, pastikan artikel kamu dioptimalkan untuk mesin pencari. Gunakan kata kunci yang relevan, tetapi jangan berlebihan. Optimalkan juga penggunaan heading (H1, H2, H3) untuk struktur yang lebih rapi.
4. Sertakan Bio Penulis
Banyak media online meminta kamu untuk menyertakan bio penulis sebagai bagian dari artikel. Bio ini memberikan informasi singkat tentang siapa kamu, pengalaman kamu, dan keahlian kamu di bidang yang kamu tulis.
- Tulis Bio yang Singkat dan Jelas: Bio penulis harus singkat, informatif, dan relevan dengan topik artikel. Sertakan informasi yang menunjukkan kredibilitas kamu di bidang tersebut, misalnya pendidikan, pengalaman kerja, atau publikasi lain yang pernah kamu tulis.
- Link ke Media Sosial atau Website Kamu: Jika kamu memiliki blog atau media sosial yang relevan dengan topik artikel, sertakan link tersebut agar pembaca bisa lebih mengenal kamu.
5. Kirim Artikel Kamu
Setelah menulis artikel yang sesuai dengan pedoman dan memastikan semuanya siap, langkah berikutnya adalah mengirimkan artikel kamu.
- Tulis Email yang Profesional: Jika kamu mengirim artikel melalui email, pastikan kamu menulis subjek yang jelas dan profesional. Pada badan email, jelaskan mengapa artikel kamu relevan dengan media yang dituju dan sebutkan bahwa kamu mengikuti pedoman mereka.
- Tunggu Konfirmasi atau Balasan: Setelah artikel kamu dikirim, media online akan meninjau artikel tersebut. Jangan khawatir jika kamu tidak mendapatkan balasan segera, karena proses seleksi bisa memakan waktu.
6. Promosikan Artikel Kamu Setelah Diterbitkan
Setelah artikel kamu diterbitkan di media online, pastikan kamu mempromosikannya untuk menjangkau audiens yang lebih luas.
- Bagikan di Media Sosial: Bagikan artikel kamu di platform media sosial kamu, seperti Facebook, Twitter, LinkedIn, atau Instagram. Ini dapat membantu artikel kamu mendapatkan lebih banyak pembaca.
- Gunakan Email Newsletter: Jika kamu memiliki daftar email atau newsletter, kirimkan artikel kamu kepada para subscriber untuk meningkatkan trafik ke artikel tersebut.
Kesalahan yang Harus Dihindari
Mengirim artikel ke media online memang tidak mudah, dan sering kali ada beberapa kesalahan yang bisa membuat artikel kamu ditolak atau diabaikan. Berikut adalah beberapa kesalahan umum yang perlu dihindari:
- Tidak Membaca Pedoman: Jangan mengirimkan artikel tanpa memahami pedoman yang diberikan oleh media. Artikel yang tidak mengikuti pedoman sering kali langsung ditolak.
- Mengirimkan Artikel yang Tidak Relevan: Pastikan artikel kamu sesuai dengan fokus dan audiens media yang kamu tuju. Artikel yang tidak relevan dengan topik atau audiens media tersebut biasanya akan ditolak.
- Artikel dnegan Kualitas Rendah: Artikel yang mengandung banyak kesalahan penulisan, fakta yang tidak akurat, atau kurang informatif biasanya akan ditolak. Selalu pastikan artikel kamu berkualitas tinggi sebelum mengirimkan.
- Tidak Memeriksa Plagiarisme: Pastikan artikel kamu bebas dari plagiarisme. Media online sangat serius dalam masalah hak cipta, dan artikel yang mengandung plagiarisme dapat merusak reputasi kamu.
Kesimpulan
Cara mengirim artikel ke media online adalah cara yang efektif untuk membangun reputasi sebagai penulis dan mencapai audiens yang lebih luas. Dengan mengikuti langkah-langkah yang telah dibahas di atas, kamu dapat meningkatkan peluang artikel kamu diterima dan diterbitkan. Jangan lupa untuk terus menulis dengan kualitas tinggi dan mengikuti perkembangan media online yang kamu tuju. Dengan kesabaran dan konsistensi, kamu akan menemukan banyak peluang untuk menulis dan berbagi wawasan di dunia maya.